Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Jelita Part3

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Jelita Part3

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Jelita Part3, Hasrat-Bispak64 Kujulurkan lidahku melingkari bukit itu sembari tanganku merayap ketujuan punggung tempat di mana tautan BH itu direkatkan, kutarik lambat BH itu dari badan Anna dan ku lemparkan ke lantai.

"Mass..!"Anna usaha tutup dadanya dengan ke-2  tangannya,

"Tidak boleh sayang, Mas Rey pengin memandang keelokan bukit ini.."

Lekas saja tanganku menghentikan ke-2  tangan Anna serta membawa keatas kepalanya sekalian kusapukan lidahku yang basah mengarah ketiaknya yang bersih dengan wewangian yang membangkitkan keinginan lelaki.

"Akh.." Anna mengesah kecil sembari terpejam, tanganku merayap kembali ketujuan dada yang sekarang terbuka, sentuhan melingkar memperbanyak kesan lain dalam diri Anna serta pada akhirnya mulutku lantas datang di belahan dada Anna.

"Oohh.. Maass.." kemungkinan anyar ini kali Anna memperoleh perbuatan sesuai itu, desahan untuk desahan mendampingi sapuan lidahku di ke-2  payudara masih keras ini, kurasa jarang-jarang sekali payudara elok ini mendapatkan sentuhan lelaki.

Puting yang merah kecoklat-coklatan seolah terbenam serta tidak bisa ada ke atas, kuhisap puting itu dengan penuh hati cinta biar Anna bisa nikmati tiap-tiap sentuhanku. Sekalian selalu mengulum payudara itu dengan cekatan saya mencopot pakainku tiada Anna memahaminya, saat ini cuma celana dalam saja yang menempel ditubuhku membuat perlindungan senjataku yang udah menegang dari barusan.

Saat ini mulutku ada di atas pusar Anna yang dihias suatu anting kecil membuat kian cantik, kujilat dan lagi merayap sembari tanganku mulai menarik rok yang di pakai Anna. Ini kali Anna mengangkut bokongnya membantu saya membebaskan penutup sisi bawah badannya itu, saat ini saya bisa nikmati paha mulus yang dihias bulu-bulu lembut yang melawan buat lekas disentuh.

"Tak boleh Mas, tak boleh dibuka" Anna mencengkam tanganku yang akan menggusur kain tipis penutup wilayah selangkangannya, sembari beringsut Anna menjauh serta bersender di dalam tempat tidur.

"Mengapa sayang.."

"Tidak boleh Mas Rey!, Mas Rey kan telah janji"

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Jelita Part3

"Iya sayang, Mas Rey ingat janji Mas Rey, namun buka CD kan tak berarti ingin dimasukin, iya kan?" saya usaha tenang supaya Anna merasakan aman dengan perbuatanku

"Kamu rasakann saja ya sayang!" kubelai pipi Anna lalu kucium keningnya, Anna menerimaku kembali dengan pagutan yang lebih membara waktu tibakan kecupanku di atas bibirnya.

Sekalian selalu ku telusuri dengan bibir serta lidahku perlahan-lahan saya mulai kembali menarik celana dalam itu, ini kali Anna mengangkut bokongnya dan terlepaslah pertahanan paling akhir Anna.

Gundukan bukit kecil dengan bulu-bulu lembut yang teratur rapi berarti Anna begitu memerhatikan wilayah sangat pribadinya ini, bibir vagina yang memeras dengan suatu daging kecil tersembul di atasnya saat ini terpasang demikian dekat di mukaku.

Kutangkap tangan Anna yang usaha tutupi benda cantik itu, lalu kusentuh dengan amat perlahan dan penuh kehalusan. Anna mulai nikmati permainan ini, badannya mulai rilex kembali pertanda siap terima perbuatan dariku yang setelah itu. Dengan perlahan kubuka ke-2  paha Anna dengan tanganku lalu kutempatkan parasku isikan selangkangan itu, vagina itu demikian dekat sama bibirku.

"Oohh.." Anna mendesis tangannya meremas rambutku yang ada diselangkangannya, dia demikian nikmati sapuan lidahku yang isikan tempat kosong antara ke-2  pahanya. Wewangian vagina yang demikian kukenal membuatku kian bergairah mau memberi yang terpilih buat gadis polos ini.

Bulu-bulu lembut di sekeliling bukit vagina mengilik hidung serta bibirku, kucari dan kutemukan daging kecil pusat semua kepuasan buat Anna. Vagina itu demikian imut serta elok dengan cairan hangat yang mulai keluar dalam kandungan Anna serta bersatu bersama air liurku. Anna mendesah dan menggeliang rasakan suatu hal yang baru pertama ia alami dari lelaki.

"Hoh.. Hoh.. Mass.. Anna ngga tahan.. Sudah Mas!" mulut Anna terus meracau, tidak serupa sekali dengan hari biasa yang demikian pendiam.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Mendadak saja Anna mencengkeram kuat rambutku serta mencelupkan kepalaku lebih dalam ke selangkangannya, bokongnya mendangak keatas dan badannya menegang. Tidak berapa lama kemudian kurasakan cairan hangat kembali keluar vaginanya dan kali ini makin banyak dari mulanya.

"Mmas.. Reey.." saya tahu Anna capai orgasmenya, serta saya terus menghimpit klitoris itu dengan lidahku, kulumat tiap-tiap tetes cairan hangat yang keluar lubang vagina itu. Cengkaman Anna menurun dan selanjutnya Anna terkulai lemas dengan napas yang mengincar, kusaksikan dada yang naik turun atur napas dengan terengah. Kudekap kuat badan Anna dan kembali kukecup kening gadis itu,

"Hh.. terimakasih Mas Rey.. barusan sangat nikmat.."

Sejenak lama waktunya ku peluk badan polos itu sembari lagi tanganku permainkan puting susu yang mulai menegang kembali. Sekarang saya yang perlu nikmati kehangatan itu, senjataku sangatlah tegang. Bila saja saya tidak takut sakiti hati Anna kemungkinan penisku udah menyusup masuk dalam vagina sempit itu, namun saya bersabar lantaran pada waktunya saya pastinya memperolehnya.

Kubalikan badan Anna, saat ini badannya menindih dan telungkup di atas badanku, dia masih demikian lemas merasai tersisa keasyikan yang baru-baru ini dia alami.  Dia tersentak terkejut saat suatu hal yang tegang menjejal pas diperutnya.

"Mas.. apa ini.. besar sekali.." Anna bergerak akan menjauh badannya dari badanku, tetapi sebelumnya dia mengetahuinya, tanganku mencengkeram kuat belahan bokongnya serta melingkarkan ke-2  kakiku menekan paha mulusnya.

"Tak boleh.. Mas.."

"Tenang sayang.. Mas Rey sekedar pengen merasai yang seperti Anna rasakan, maukan Anna nolongin Mas Rey, please!" kembali ku kecup bibirnya.

"Mas Rey bisa kan ngapain saja? asal nggak dimasukin kan?, Mas Rey dapat senang sekali bila Anna pengin mimi punyai Mas Rey"

Anna menatapku, dia mengusikk kecil serta perlahan-lahan dia bergerak kebawah ketujuan perutku. Lama dia melihati penisku yang bertambah menegang saja, selanjutnya dia menggenggamnya dengan sangatlah berhati-hati.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Wajib 4D Jackpot

Dengan rada ragu-ragu Anna mulai mencium kepala penisku lalu perlahan-lahan dia memasukkan benda itu kemulutnya. Kakiku mengartikulasikanng, darahku seolah mengucur lebih deras kembali waktu kurasakan hisapan buat hisapan demikian enaknya. Anna usaha memasukkan penisku di dalam mulutnya tiada canggung kembali, tetapi penis itu demikian panjang maka dia cuma dapat mengulum separuhnya saja.

Senjataku kian tegang namun saya gak ingin lekas akhiri permainan ini, kutahan dengan semaksimal mungkin supaya orgasmeku tak hadir begitu awal.

"Mas.. kok nggak keluar pun ya.." Anna memandang tajam mataku sekalian membebaskan kulumannya.

"Jika getho sudah dahulu dech Ann, bibir kamu sudah pegel kan, kita istirahat dahulu dech" selanjutnya kutarik badan Anna kembali sejajar telentang dengan badanku.

"Saat ini Anna telungkup dech, supaya mempunyai Mas Rey di gesekin ke bokong saja ya?" Anna membalikan badannya dan telungkup dengan memegang bantal, sedang saya bergerak keatas badannya serta menjepitkan penisku ke belahan bokong kenyal itu.

Kutelusuri tengkuk elok itu dengan bibirku, kecupan serta gigitan kecil ternyata memunculkan kembali nafsu dalam diri Anna, dia mulai mendesah kecil. Kadangkala kusapukan lidahku menjurus ketiak dan dinding payudara samping luar. Kuposisikan penisku cocok di belahan bokong Anna lalu kugesek dan kugesek perlahan.

Sebetulnya kali saja saya menggapai orgasme dan memuntahkan cairan yang menyudutkan mau keluar aliran penisku, namun saya tidak mungkin mengabaikan peluang yang mungkin cuma sekali seumur hidupku untuk mendapati keperawanan Anna masih yang suci. Insting kelelakianku menjelaskan saya harus mengakhiri permainan ini dengan merasai kehalusan himpitan kulit vagina gadis ini.

"Ann.. sepertinya tidak ingin keluar  dech.. hh" Saya berbisik sekalian lagi mencumbu leher Anna.

"Ya.., gg.bagaimana donk Mas.."

"Ann, jika kontol Mas Rey di gesekin ke memek kamu kemungkinan dapat cepat keluar, bisa ngga?"

"Tetapi di gesek saja.. Mas.. ya..tidak boleh di masukkan!"

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Jelita Part3

"Iya.. sayang.." saya tidak tahu sesuatu apa yang kujanjikan yang terang Anna memberi lampu hijau untukku lakukan tindakan lebih jauh.

Anna buka kakinya sekalian selalu tertelungkup serta saya mulai turunkan kepala penisku tuju sela yang ada pada sisi dalam bokong kenyal itu. Gesekan halus kepala penisku merayap sentuh anus serta lagi menggesek lubang vagina yang basah itu. Bulu-bulu lembut itu menambahkan kesan keasyikan yang kurasakan, lubang itu demikian licin dan basah.

Sekarang badan itu udah ada dalam kekuasaanku, desahan kecil terdengar kembali dari mulutnya, saya tahu dia demikian nikmati permainan ini dan mengharapkan lebih dari sebatas gesekan kecil saja. Sembari tidak henti tanganku permainkan gumpalam daging yang mencolok didada gadis ini perlahan-lahan ku balikan badan Anna, saat ini badan kami sama-sama ke samping dengan status badanku masih ada di belakangnya.

Status ini membantu tanganku agar semakin lebih lepas menyentuh serta mengeksplorasi sisi depan badan gadis ini. Embusan napasku yang demikian dekat sama telinga Anna membuat badannya lebih merasai kesan keasyikan.

Tangan kananku merayap ketujuan vagina yang mulai terbuka, kusentuh dan ku mencari kembali klitoris yang menyembul dalan lubang itu. Penekanan jariku dari arah depan sertai dengan gesekan senjataku dari belakang yang terus-menerus sentuh belahan bibir vagina yang basah itu.

"Mas.. .. Mas.. gak boleh.., saya tidak kuat kembali.." Anna mengerang menyuruhku menuntaskan permainan ini, tetapi insting kewanitaannya bercakap lain karena oleh reflek dia bertambah buka lebar ke-2  pahanya. kuposisikan kaki kananku antara ke-2  kakinya, maka dari itu sekarang selangkangan Anna terbuka dengan lebar.

Kembali kugesekan kepala penisku sentuh belahan vagina basah itu, namun ini kali dengan sedikit dorongan yang menuju keatas maka dari itu dengan perlahan-lahan kepala penis itu menyusup masuk belahan vagina Anna yang benar-benar licin. Tidak lama ujung penisku ada dalam himpitan lubang yang basah itu, lalu kutarik dan ku lelepkan kembali dengan lambat.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Saya mau permainkan rasa nikmat gadis ini. Mendapatkan tindakan sesuai itu Anna bertambah menyebutng ke-2  tangannya saat ini mencengkam kuat rambutku yang ada di belakangnya.

"Hh.. Maas.." lenguhan panjang kedengar serta Anna mencengkeram lebih kuat, ternyata dia tidak tahan dengan perbuatanku yang memasukkan kepala penisku saja lantaran waktu kudorongkan kembali bokongku, Anna menyambutnya dengan memberikan bokongnya ke belakang hingga penisku lenyap di dalam lubang yang rapat itu.

Selesailah pertahanan gadis suci ini, kurasakan suatu hal yang kenyal menghentikan ujung penisku, lalu penis itu menyisip masuk isi lubang itu. Sesudah sama sama diam sesaat aku juga mulai berlaga menyikat serta menarik penisku lewat vagina itu. Kocokan perlahan serta memiliki irama kadang kian cepat dan cepat kembali, nikmat dan rapat sekali vagina yang perawan ini kurasakan.

"Bagaimana sayang.. lebih nikmat kan?" Anna menjawab pekataanku dengan desahan yang makin mengincar.

Lalu kuganti status ku, tanpa mengambil penisku kuputar badan kami maka saat ini saya ada di atas badan Anna. Anna memegang dan mencengkeram punggungku rasakan tiap sentakan dari bokongku, dia mulai mengerti dengan turut menggoyahkan bokongnya serasi dengan sikatan pinggangku.

Mukanya memeras serta bibirnnya yang seksi lebar terbuka, selekasnya kulumat bibir terbuka itu dengan pagutan dan iapun membalas dengan penuh gairah.

" Hooh.. Mass.. Mass.."

"Mengapa sayang.. nikmat kan..?"

".. En.. nikmat.. Mas.." kuangkat dadaku serta ku sanggah dengan ke-2  tanganku memperbanyak tenaga buat kembali menyikat vagina itu, kusaksikan ekpresi Anna demikian elok dengan mata terpejam serta bibir yang kadang-kadang dia gigit kecil. Gesekan untuk gesekan makin berasa nikmat, sejenak kemudan kusaksikan paras Anna memeras, dan mendangak keatas, kurasakan kakinya melingkar kuat dikedua pahaku, saya tahu dia akan lekas menggapai klimax.

"..Tahan sayang.. tidak lama lagi.."

"Saya.. saya nggak kuat Mas.. saya pengen.. kelluar..". kupercepat sikatan bokongku buat lekas menandingi orgasme yang dirasa Anna.

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Jelita Part3

Kupeluk kuat badannya kurasakan semburan hangat membanjir di selangkanganku dan sesudah itu aku juga menyembur lahar panas yang kutahan dari barusan.

"Oohh..!" lengkingan panjang keluar mulut kami secara berbarengan, cairan hangat membasahi kandung Anna dan selanjutnya badanku tergelincir di atas badan Anna yang terkulai lemas.

"Terima cinta-kasih.."

Lama kupeluk badan Anna sembari merasai tersisa kepuasan yang baru-baru ini kami alami,

"Maafkan Mas Rey sayang, Mas Rey tidak dapat nepatin janji.." 1/2 mengajak kubisikan kalimat itu

"Tidak apapun kok Mas, Anna pula salah.." masih sama-sama berangkulan pada akhirnya kami tertidur dalam kecapekan.

Larut malam saya terjaga serta kusaksikan badan polos Anna tertidur demikian elok, cairan kental yang mulai jadi kering masih keluar perlahan-lahan lewat bibir vaginanya bergabung dengan tetes darah yang jadi kering.

"Maafkan saya sayang.." Kukecup serta kutinggalkan ketempat tidur untuk bersihkan tersisa lendir yang menempel diselangkanganku. Barusan saya mau keluar kamar mandi sesudah bersihkan diri, mendadak Anna masuk dan merengkuh badanku.

"Mas Rey jahat ninggalin Anna sendiri.."

"Tidak pa pa sayang.. Mas tak ke mana saja kok" kembali kupeluk badan Anna dan kami mandi bersama-sama. 

Usai mandi kami melakukan kembali, kesempatan ini Anna sungguh-sungguh menumpahkan seluruhnya. Beragam status dia mau mencoba, semua apa yang dia tonton di film BF dia lakukan kepadaku malam itu. Seperti tidak senang aku juga layani gelora gadis ini.

Jam sembilan pagi anyar kami keluar hotel itu selesai lebih dahulu kerjakan seks kilat dengan udah memakai pakaian rapi, kami mengerjakannya sekalian berdiri dengan badan Anna bertopang di meja kamar hotel itu. Anna pulang dengan naik taksi dan saya sendiri bawa mobilku ke arah rumah dengan senyum kepuasan. Satu minggu mulai sejak peristiwa itu saya dan Milla mengikuti acara pesta pernikahan Anna dengan Alfi yang demikian semarak. Kusaksikan keceriaan di muka ke-2  mempelai itu, tetapi dibalik seluruhnya kusaksikan kegundahan pada tatapan Anna.

TAMAT^^

Post a Comment

Previous Post Next Post